Senin, 05 Desember 2016

Generasi Muda Saat Ini Harus Kemana





Generasi muda merupakan aset yang paling berharga didalam suatu negara, tanpa pemuda siapa lagi yang mau bertanggungjawab atas pemegang tongkat estapet selanjutnya. Perlu sama-sama kita ingatkan lagi kepada pemegang tongkat estapet saat ini, bahwa sangat penting sekali memperhitungkan kaum-kaum pemuda, agar siap dan bertanggung jawab atas tongkat estafet berikutnya.

Perlu dukungan yang sangat serius didalam membangun karakter pemuda. Jangan sampai pemuda saat ini tidak ada regenerasi yang paham atas negara, daerahnya  serta dirinya sendiri, contohnya berupa wadah pemuda agar bisa berkarya dan bertanggung jawab atas apa yang diperbuatnya.

Contoh kecilnya saja mengenai bidang riset ilmu pengetahuan ilmiah, dinegara-negara luar negeri pihak pemerintahnya mendukung penuh atas riset-riset yang dibutuhkan oleh pihak terkait atau pemuda, sampai-sampai pemerintahnya mengganggarkan 60% dana untuk bidang riset, 

sedangkan bandingannya dengan pemerintah kita.  Saya sangat mengeluh sekali, dengan Pemerintah ini karena, sangat kecil sekali dana yang dianggarkan dalam bidang riset ilmu pengetahuan dan lainnya, hanya 0,8 % dana yang dianggarkan dalam bidang riset serta masih banyak lagi contoh-contoh lainnya yang berkaitan dengan peran pemuda.

Saya juga merupakan bagian dari pemuda, Sebenarnya saya disini bisa mengkritik saja tanpa ada solusi yang kongkrit. Namun berikutnya setelah saya tela’ah secara mendasar, bahwa banyak sekali pemuda-pemuda kita yang berkompeten, yang mempunyai konsep dan tujuan yang jelas, namun sangat disayangkan sekali bagi pemuda, karena sangat minim sekali dukungan, tempat dan wadah bagi pemuda kita untuk berkarya, bertanggungjawab atas dirinya sendiri, daerahnya, maupun negaranya.

Dan jangan sampai tunas-tunas muda kita dipatahkan oleh sistem-sistem yang tidak jelas yang merugikan pihak-pihak kaum pemuda, pada akhirnya pemuda pun tidak mau peduli dengan dirinya sendiri apalagi atas nama negaranya.

Terima kasih semoga bermanfaat oleh fiki yardi lestaluhu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar